Empat Kue Jawa Barat dan Resep Sederhananya
Berbicara tentang makanan tradisional Sunda, ternyata ada banyak resep kue Jawa Barat yang bisa diuji. Jawa Barat terkenal dengan berbagai dialek masakan yang cenderung memiliki cita rasa pedas. Namun, bukan berarti tidak ada hidangan biasa yang memiliki rasa manis, lho!
Padahal, Jawa Barat memiliki banyak hidangan tradisional yang manis untuk rasa dan rasa. Kapal-kapal ini adalah favorit banyak keluarga. Uniknya, anda tidak hanya mencicipi lidah anda memanjakan, bahan-bahan memasaknya juga sangat nyaman. Anda dapat menemukan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk memasak dengan mudah dan murah di mana saja.
Proses pembuatannya juga tidak sulit. Oleh karena itu cocok untuk pemula. Ada banyak variasi dan resep masakan tradisional di Jawa bagian barat. Anda bisa mencoba resep kue umum Jawa Barat dari kelapa dan tepung beras, bahkan menggunakan bahan peuyeum atau tape singkong.
Di antara puluhan makanan manis dari Jawa Barat, ada empat jenis kue tradisional yang paling populer dan paling diminati oleh banyak orang. Tidak perlu banyak bahan yang luar biasa untuk melengkapi hidangan, rasanya sudah sangat menggoda lidah. Berikut ulasan lengkapnya yang bisa Anda pahami.
Colenak, Jajanan Cerita Manis Negeri Sunda
Salah satu hidangan daerah Jawa Barat yang paling umum disukai orang adalah Colenak. Secara keseluruhan, Colenak sendiri merupakan singkatan dari istilah “dicocol enak”. Maknanya berkaitan dengan konsep penyajian kue Colenak yaitu cara penyajian dan menikmatinya dengan cara dikocok atau dicat dengan gula merah cair.
Resep kue khas Jawa Barat sendiri sangat sederhana. Berbagai alat yang dibutuhkan untuk membuat Colenak sederhana. Anda hanya perlu pita singkong atau disebut juga peuyeum sekitar 200 gram, kemudian 100 gram gula merah, 100 gram kelapa, dan 100 mL santan sebagai bahan utamanya.
Sebagai komponen tambahan, Anda juga membutuhkan sekitar 50 gram gula giling dan 20 gram mentega. Jangan lupa tambahkan vanila sekitar setengah sendok teh untuk membuat adonan berbau lebih buruk. Jika bahan-bahannya sudah siap, Anda bisa mulai memperbaikinya. Caranya sederhana dan cukup sederhana.
Anda hanya perlu membuat saus gula merah. Untuk melakukan ini, campur irisan gula merah dengan gula yang dihancurkan dalam panci di atas api sedang. Aduk sampai gula merah larut dan campur dengan gula rebus. Setelah itu, campur dengan santan bersama dengan kelapa yang dihancurkan. Masak sampai airnya surut.
Tahap akhir dari resep kue jawa barat ini adalah memanggang singkong. Cukup dengan menyebarkan mentega secukupnya secara merata di seluruh permukaan selotip. Jika demikian, Anda hanya perlu memanggang ikat pinggang sampai matang dan berwarna cokelat. Rawat dengan saus gula sekarang juga, hidangan Colenak sudah siap dinikmati.
Nikmati kue manis dan sah atau kue Dongkal
Selain kue Colenak yang sederhana namun mampu meninju lidah, ada kue tradisional lain yang kurang populer. Salah satu resep kue khas Jawa Barat yang paling umum dari kelapa dan tepung beras adalah kue Dongkal atau dikenal juga dengan akag cake. Hidangan ini juga sangat sederhana.
Lihat, jenis hidangan tradisional ini hampir identik dengan hidangan putu. Namun, bahan yang digunakan sangat berbeda. Ya, kue ini menggunakan tepung beras bersama dengan kelapa, dan lagi-lagi gula merah yang dimaniskan secara bersamaan. Bentuk kuenya cukup unik, yaitu seperti tumpeng kecil.
Cara melakukannya tidak lebih mudah dari Colenak sebelumnya. Anda hanya perlu menyiapkan bahan-bahan seperti tepung beras, kelapa bakar, kemudian gula merah jenuh, beberapa helai daun pandan, serta beberapa garam lalat tergantung kebutuhan Anda. Untuk langkah pertama, pastikan Anda mengekspos tepung beras yang dicampur dengan garam.
Setelah itu, Anda bisa mulai memasukkan bubuk kukus ke dalam cetakan. Isi seperempat cetakan terlebih dahulu lalu tulis dengan gula merah rasa hingga menutupi permukaannya. Kemudian tulis kembali dengan tepung bubuk. Ulangi tiga lapisan. Setelah panggung, kukus bersama dengan semuanya.
Anda dapat mengkurasi resep kue klasik Jawa Barat ini dari kelapa dan tepung beras menggunakan kelapa jenuh. Sebelum disajikan, pastikan untuk mengekspos kelapa yang dihancurkan terlebih dahulu. Cukup beberapa saat tekstur kelapa bertahan hidup, maka Awug Cake siap disantap sambil hangat bersama keluarga.
Surabi Unik Oncom Topping Common dari Jawa Barat
Bukan hanya camilan manis, tetapi juga ciri khas masakan Jawa Barat. Hidangan garam juga merupakan makanan favorit semua kalangan. Tentu saja, Anda akan terbiasa dengan hidangan ini. Ya, serabi. Serabi tidak hanya ditemukan di wilayah Jawa Barat.
Serabi adalah jenis hidangan ringan yang serbaguna di alam. Namun, yang unik dan sangat berbeda dari wilayah Sunda adalah penggunaan topping. Apakah serabi biasanya disajikan dengan topping gula merah atau kuah santan manis, berbeda dengan serabi yang berasal dari daerah Jawa Barat yang asin.
Kue dan resep klasik Jawa Barat ini berbeda dengan resep serabi pada umumnya, terutama pada topping. Topping yang paling umum digunakan pada serabi ini adalah topping oncom. Tentunya camilan ini cenderung memiliki rasa asin dan rasa yang sedikit pedas. Sempurna untuk Anda penggemar makanan asin.
Membuat kue ini sangat mudah. Sekali lagi, bahan yang digunakan sangat sederhana, yaitu menggunakan tepung beras. Tak hanya itu, ada juga beberapa bahan pelengkap lainnya seperti tepung terigu, lalu ada tambahan santan kemudian kelapa hancur, baking powder, dan baking soda untuk tepung.
Campur semua bahan dan mulailah memasak dalam wadah tanpa lengket sampai lubang kecil muncul di permukaan. Jika lubang telah muncul, Anda bisa mulai menyemprotkan jari oncom ke atas serabi, lalu tutup serabi sampai matang. Rawat selagi masih hangat agar lebih terasa di mulut.
Misro sebagai Dialek Kue Jawa Barat danResepnya
Makanan umum lainnya dari Jawa Barat yang terkenal dan hewan peliharaan hampir semua orang adalah Misro. Misro hidangan itu sendiri merupakan singkatan dari “Amis di Jero” yang dalam bahasa Sunda berarti “manis di”. Ini adalah konsep hidangan legendaris yang terbuat dari singkong.
Secara umum, misro ini adalah gorengan yang sama dengan comro. Bedanya, karena comro memiliki onkom yang rasanya asin dan pedas, misro sebenarnya memiliki rasa yang manis karena singkong penuh dengan gula merah. Tentu saja, hidangan ini kurang indah dari versi garam sekarang.
Cara melakukannya sangat sederhana. Anda hanya perlu 500 gram singkong dan kemudian Anda menghargai perbatasan lunak. Ini juga menghasilkan setengah dari sereal kelapa yang digiling dengan baik, serta gula merah yang juga dipotong dengan baik. Campur semua bahan menjadi satu kecuali gula merah, tambahkan garam agar rasanya enak.
Isi adonan dengan gula merah terlebih dahulu, buat menjadi bola lonjong. Setelah itu, Goreng sampai matang dan keluar berubah menjadi kuning keemasan, atau jika Anda suka mungkin sedikit cokelat. Kemudian, hapus dan sampai di sana.
Misro siap digunakan saat masih hangat dan saat gula larut sepenuhnya. Nah, sekarang kamu bisa memilih makanan tradisional mana yang kamu suka dan ingin membuatnya untuk orang-orang di sekitarmu. Pastikan Anda mencoba resep kue klasik Jawa Barat ini di rumah dan mencoba rasanya.